Harga emas hari ini selasa, 23 Desember 2025 hingga pukul 06.30 WIB, tercatat cetak rekor dan menguat sekitar 0,29% ke kisaran USD4.458,53 per troy ons, mencerminkan reli berkelanjutan di tengah sentimen pasar global yang masih sangat positif dan menarik perhatian investor internasional utama secara luas.
Pada perdagangan sebelumnya, Senin, 22 Desember 2025, harga emas ditutup dengan kenaikan tajam sekitar 2,48% di level USD4.445,39 per troy ons, memperkuat ekspektasi kelanjutan tren bullish pada sesi berikutnya di tengah volume perdagangan liburan yang relatif lebih rendah global.
Di pasar domestik, harga emas ikut bergerak naik mengikuti lonjakan global, dengan pelaku usaha melakukan penyesuaian harga secara bertahap agar tetap selaras dengan dinamika internasional, sementara minat beli masyarakat meningkat menjelang libur akhir tahun dan kebutuhan lindung nilai di tengah kondisi pasar yang solid.
Penguatan emas saat ini terutama dipicu meningkatnya ketegangan geopolitik antara Amerika Serikat dan Venezuela yang mendorong aliran dana ke aset safe haven, bersamaan dengan pelemahan indeks dolar Amerika Serikat sehingga harga dalam denominasi dolar terasa lebih menarik bagi pembeli global di berbagai kawasan pasar utama.
Selain itu, ekspektasi pemangkasan suku bunga pada tahun mendatang serta spekulasi perubahan kepemimpinan The Fed memperkuat optimisme pasar, sementara arus masuk ke ETF berbasis emas dan pembelian agresif bank sentral berbagai negara terus menopang reli kuat harga logam mulia di tengah ketidakpastian ekonomi global berlanjut.
Harga Emas Hari Ini Selasa, 23 Desember 2025 di Indonesia
Pergerakan kuat harga emas global kembali mendorong lonjakan harga emas domestik. Pada Selasa, 23 Desember 2025 pukul 08.30, harga emas Antam melesat tajam ke level Rp2.561.000 per gram setelah naik Rp59.000 dari perdagangan sebelumnya. Lonjakan ini sekaligus kembali mencetak rekor tertinggi sepanjang masa.
Harga buyback emas Antam juga ikut meroket ke posisi Rp2.420.000 per gram, meningkat Rp59.000 dibandingkan hari sebelumnya. Kenaikan signifikan pada harga jual dan beli kembali ini menandakan minat investor masih sangat kuat, seiring reli emas global, kebutuhan lindung nilai, serta ekspektasi pasar bahwa momentum penguatan emas masih akan berlanjut.
Di sisi lain, pergerakan emas digital Treasury menunjukkan penguatan seiring sentimen positif pasar emas global. Pada Selasa, 23 Desember 2025, harga emas digital Treasury tercatat berada di kisaran Rp2.536.065 per gram, naik dibandingkan posisi perdagangan sebelumnya yang berada di sekitar Rp2.504.291 per gram pada 22 Desember 2025.
Kenaikan tersebut menegaskan bahwa minat investor terhadap emas digital tetap kuat. Instrumen ini dinilai menarik karena akses yang mudah, keamanan transaksi, serta relevansinya sebagai aset lindung nilai, sehingga tetap menjadi pilihan banyak investor di tengah dinamika ekonomi global yang masih bergerak aktif.
Baca Juga: Rekor Baru Tercipta, Harga Emas Hari Ini Senin 22 Desember 2025 Menguat di Atas USD4.385 – Treasury
Prediksi Harga Emas Mendatang
Saat ini emas masih berada dalam tren bullish kuat dan reli belum menunjukkan tanda melemah. Momentum positif tersebut membuat prediksi harga emas untuk jangka pendek hingga menengah tetap konstruktif, karena sentimen pasar, minat lindung nilai, serta faktor fundamental masih berpihak pada pergerakan komoditas ini depan.
Sejumlah lembaga keuangan besar memperkirakan ruang kenaikan emas masih terbuka lebar. Goldman Sachs menilai harga berpotensi menuju sekitar USD4.900 per troy ons pada 2026, sementara analis JP Morgan bahkan melihat peluang emas menyentuh kisaran USD5.000 pada periode serupa dalam pandangan mereka tren tetap positif kuat.
Optimisme juga datang dari ANZ yang memperkirakan harga bisa mendekati USD4.800 sebelum akhir kuartal II 2026, sedangkan berbagai survei pasar menunjukkan emas tetap menjadi aset favorit investor global karena fungsi lindung nilai dan dukungan permintaan investasi yang dinilai solid pada kondisi ekonomi tidak pasti global.
Tantangan tetap ada karena volatilitas pasar bisa memicu koreksi teknikal sewaktu-waktu, tetapi struktur fundamental masih mendukung tren kenaikan. Selama dolar melemah, suku bunga berpotensi turun, dan risiko geopolitik bertahan, peluang penguatan emas jangka pendek hingga menengah tetap terbuka bagi investor yang mempertahankan eksposur emas strategis.
Saatnya Investasi Emas, Mulai dari Rp 5.000-an Aja
Naik turunnya harga emas harian tidak perlu Sobat khawatirkan. Secara akumulatif harga emas pasti akan mengalami kenaikan setiap tahunnya. Idealnya emas memang digunakan untuk investasi jangka menengah dan jangka panjang.
Jadi gak perlu ragu untuk mulai investasi emas.Sekarang, Sobat bisa membeli emas dengan mudah dan murah, mulai dari Rp 5 ribu di Treasury!
Treasury merupakan pedagang emas fisik digital pertama yang berlisensi BAPPEBTI. Transaksi digital terjamin aman karena telah terdaftar di KOMINFO dan berpartner dengan ICH untuk menjamin keamanan transaksi pengguna .
Treasury juga merupakan anggota dari ICDX yaitu lembaga kliring serta bursa berjangka yang diawasi oleh BAPPEBTI. Jadi Sobat gak perlu khawatir dengan legalitas dan keamanan berinvestasi emas di Treasury.
Tidak hanya itu. Terdapat berbagai fitur menarik Treasury seperti Jamimas (pinjaman emas), Panen Emas dengan bunga mencapai 9% p.a, GRATIS simpan dan transfer emas, serta masih banyak promo dan hadiah spesial lainnya.
Meski menabung emas secara digital, Sobat tetap bisa kok mencetak tabungan emasmu menjadi emas fisik, koin, atau perhiasan karena Treasury juga bekerja sama dengan PT. Antam dan UBS.
Tunggu apalagi? Mulai investasi emasmu sekarang untuk finansial yang lebih baik di masa kini dan masa depan.


