Kabar Emas
Harga Menguat Jelang Akhir Minggu, Imbas Dolar AS Turun
Treasury Author
Sabtu, 03 Juni 2023

Harga emas menguat karena dolar AS melemah. Laporan ketenagakerjaan yang lemah mengisyaratkan jeda kenaikan suku bunga Fed.

Harga emas Treasury hari ini nyaris tidak bergerak di kisaran Rp979.873 per gram. Selama seminggu, logam mulia ini melesat 1,13 persen dan bertengger di puncak tertinggi pada 1 Juni 2023 di Rp980.536 per gram. Sebaliknya, dalam periode dua mingguan, emas justru melorot 0,24 persen.

Harga emas dunia di pasar spot naik 0,76 persen ke US$1.977,19 per ons setelah sebelumnya menembus US$1.9891,09 per ons—level tertinggi sejak 24 Mei 2023. Emas berjangka AS pun naik 0,65 persen ke US$1.994,90 per ons.

Menurut data Departemen Tenaga Kerja AS, klaim awal AS untuk tunjangan pengangguran naik 2 ribu ke 232 ribu pada minggu yang berakhir 27 Mei 2023. Manufaktur AS terkontraksi selama tujuh bulan berturut-turut pada Mei 2023. Hal ini disebabkan oleh pesanan baru yang terus anjlok. Indeks Manajer Pembelian Manufaktur AS dari S&P Global yang disesuaikan secara musiman, turun dari 50,2 pada April 2023 ke 48,4 pada Mei 2023. Selain itu, data-data ekonomi lainnya pun beragam. Pekerjaan sektor swasta naik 278 ribu pada Mei 2023, di bawah ekspektasi pasar yang sebesar 170 ribu. Produktivitas sektor bisnis nonpertanian turun 2,1 persen pada kuartal I 2023, dan pengeluaran proyek konstruksi naik 1,2 persen ke US$1,91 triliun.

Indeks dolar AS yang mengukur greenback, terpleset 0,7 persen ke level terendah di 103,435. Penurunan indeks dolar AS ini menjadikan emas lebih murah bagi pembeli dengan mata uang lainnya. Mata uang Negeri Paman Sam ini turun karena Pimpinan Federal Reserve cabang Philadelphia, Patrick Timothy Harker, mengatakan bahwa suku bunga Fed bisa melewati kenaikan pada Juni 2023.

Imbal hasil surat utang pemerintah AS pun mencapai level terendah dalam dua minggu.

Menurut analis di platform perdagangan online OANDA, Edward Moya, emas mengambil keuntungan dari beberapa data yang melemah. Data-data tersebut menurunkan peluang kenaikan suku bunga Fed. Kini, investor menanti laporan ketenagakerjaan bulanan. Kalau datanya tidak berkesan, ini bisa menjadi katalisator emas ke level US$2 ribu. Ahli Strategi Pasar Senior RJO Futures, Daniel Pavilonis, menilai Federal Reserve akan mempertahankan suku bunga acuannya pada bulan ini.

 

Yang Terjadi Selama Seminggu

Ada beberapa peristiwa penting yang berpengaruh terhadap gerakan emas. Pertama, emas melemah karena inflasi masih panas.

Pada awal pekan, harga emas melemah karena inflasi masih tinggi. Indeks Harga Konsumen Pribadi (Personal Consumption Expenditure/PCE) pada April 2023, meningkat 4,4 persen dari tahun ke tahun. Angkanya lebih tinggi daripada indeks pada Maret 2023 yang tumbuh 4,2 persen.

Kedua, masalah plafon hutang pemerintah AS telah mencapai titik temu. Presiden AS, Joe Biden, dan Ketua DPR, Kevin McCarthy, telah mencapai mufakat untuk menangguhkan jatuh tempo hingga 1 Januari 2025. Selain itu, ada juga kesepakatan lainnya, seperti pembatasan pengeluaran non pertahanan. Kesepakatan ini membuat harga emas turun, kemudian naik kembali. Analis menilai DPR AS tidak akan main-main terhadap masalah hutang. Kalau pemerintah gagal bayar, bisa-bisa semua instrumen keuangan bisa terjun bebas, tak terkecuali emas.

Ketiga, Senat AS akan memproses kesepakatan Biden-McCarthy perihal hutang dalam empat hari hingga menjadi RUU. Kemudian, regulasi itu akan diteken oleh Biden untuk mencegah default. Menurut analis Commerzbank, Carsten Fritsch, ada permintaan emas sebagai safe haven karena soal pagu pinjaman tidak pasti.

 

Investasi Emas Mulai dari Rp5 Ribu

Sobat Treasury, banyak orang melirik emas sebagai instrumen investasi karena logam mulia ini tahan karat dan nilainya aman dari inflasi. Harganya pun cenderung stabil dan naik setiap tahun. Emas pun terkenal sangat likuid alias mudah banget dicairkan menjadi uang tunai. Kamu bisa mendapati logam ini di mana pun. Nggak perlu repot ke toko, Sobat Treasury bisa membelinya melalui aplikasi smartphone seperti Treasury.

Treasury menawarkan emas dengan harga terjangkau, mulai dari Rp5 ribu. Legalitas dan keamanannya nggak perlu kamu ragukan.

Jangan khawatir dengan legalitas dan keamanan Treasury. Treasury, merupakan pedagang emas fisik digital pertama yang berlisensi BAPPEBTI. Merupakan anggota dari ICDX yang merupakan lembaga kliring serta bursa berjangka Transaksinya pun aman karena merupakan anggota dari ICDX yang merupakan lembaga kliring serta bursa berjangka yang diawasi oleh BAPPEBTI. Transaksi digital terjamin aman karena telah terdaftar di KOMINFO dan berpartner dengan ICH untuk menjamin keamanan transaksi pengguna.

Fitur-fitur lainnya dari Treasury pun nggak kalah menarik. Kamu bisa menumbuhkan asetmu s.d 9% p.a di fitur Panen Emas atau bisa juga menjual sementara emasmu di Jamimas dengan biaya rendah. Beli perhiasan dan koin emas Koin Nusantara pun bisa kamu lakukan di sini!

Bagaimana? Menarik, kan? Yuk investasi emas di Treasury sekarang! 

 

Artikel Populer
Hubungan inflasi dan emas
Trivia
Hubungan Inflasi dan Harga Emas, Apakah Saling Memengaruhi?
Dayinta
Selasa, 10 September 2024
Kabar Emas
Makin Murah, Harga Emas Makin Terjangkau Dibeli
Treasury Author
Sabtu, 09 Juli 2022
Kabar Emas
Waduh, Ini 4 Penyakit Keuangan yang Buat Gen Z Susah Kaya
Treasury Author
Kamis, 04 Mei 2023