Berita, Emas, Kabar Emas
Terus Menguat! Harga Emas Hari Ini Jumat, 11 Juli 2025 Naik Didorong Kebijakan Tarif dan Data Tenaga Kerja
Dayinta
Jumat, 11 Juli 2025
Harga Emas Hari Ini 11

Harga emas hari ini Jumat, 11 Juli 2025 melanjutkan penguatan terbatas di tengah tekanan beragam dari pasar global. Kenaikan ini menjadi hari ketiga berturut-turut bagi logam mulia, meskipun sentimen pasar masih diwarnai ketidakpastian, baik dari sisi kebijakan perdagangan Presiden AS Donald Trump maupun prospek arah suku bunga The Fed.

Hingga pukul 06.31 WIB, harga emas dunia di pasar spot tercatat menguat 0,06% ke level USD3.324,53 per troy ons. Sebelumnya, pada Kamis, 10 Juli 2025 harga emas juga mencatat kenaikan 0,28% ke USD3.322,69 per troy ons. Kenaikan ini memperpanjang tren positif selama tiga hari berturut-turut, meski ruang penguatan masih terbatas.

Kenaikan tipis pada perdagangan kemarin terjadi meski dolar AS ikut menguat. Sentimen positif bagi emas datang dari ketidakpastian yang muncul setelah pemerintahan Trump kembali melancarkan gelombang tarif baru. Investor tampak masih memburu aset aman seperti emas untuk berlindung dari potensi risiko geopolitik yang meningkat.

Namun di sisi lain, kekuatan ekonomi AS yang tercermin dari data tenaga kerja yang masih solid menahan potensi kenaikan emas yang lebih besar. Data ini menjadi sinyal bagi pasar bahwa The Fed kemungkinan besar tidak akan terburu-buru memangkas suku bunga dalam waktu dekat, sehingga membatasi daya tarik emas sebagai alternatif investasi.

Trump pada Rabu lalu kembali memperketat kebijakan perdagangannya dengan mengumumkan tarif 50% terhadap impor tembaga dan barang dari Brasil, yang akan mulai berlaku per 1 Agustus mendatang. Langkah ini memperkuat kekhawatiran pasar akan efek domino terhadap inflasi dan tekanan biaya produksi.

Sementara itu, dalam risalah rapat The Fed bulan Juni, hanya sebagian kecil pembuat kebijakan yang mempertimbangkan pemangkasan suku bunga dalam waktu dekat. Sebagian besar anggota dewan tetap khawatir bahwa tekanan inflasi yang timbul akibat tarif bisa menjadi penghalang untuk pelonggaran kebijakan moneter.

Harga Emas Hari Ini Jumat, 11 Juli 2025 di Indonesia

Menjelang akhir pekan, harga emas di Indonesia ikut menguat mengikuti tren positif dari pasar global. Harga beli emas Antam hari ini, Jumat 11 Juli 2025, naik sebesar Rp4.000 ke posisi Rp1.906.000 per gram. Sebelumnya, harga masih berada di level Rp1.902.000 per gram.

Kenaikan serupa juga terjadi pada harga buyback Antam, yang hari ini berada di angka Rp1.750.000 per gram, naik Rp4.000 dari posisi sebelumnya di Rp1.746.000 per gram. Kenaikan harga jual kembali ini mencerminkan sentimen yang masih cukup solid menjelang akhir pekan.

Pergerakan positif juga terjadi pada platform digital. Di aplikasi Treasury, harga beli emas hari ini naik ke posisi Rp1.809.865 per gram pada pukul 11.00 WIB. Sebagai perbandingan, pada penutupan perdagangan sebelumnya, harga emas Treasury tercatat di Rp1.798.141 per gram, sehingga hari ini mengalami kenaikan sekitar Rp11.000.

Prediksi Harga Emas Mendatang

Di tengah situasi geopolitik dan ekonomi global yang belum menentu, harga emas diperkirakan akan tetap bergerak dalam kisaran terbatas. Beberapa analis pasar melihat bahwa meskipun potensi lonjakan harga emas tetap ada, namun tanpa eskalasi geopolitik yang signifikan, harga emas kemungkinan belum akan menembus USD3.400 per troy ons dalam waktu dekat. Level ini dipandang sebagai batas atas jangka pendek oleh sebagian pelaku pasar.

Dari sisi data ekonomi, laporan mingguan terkait klaim tunjangan pengangguran menunjukkan bahwa jumlah warga AS yang mengajukan aplikasi baru turun menjadi 227.000, level terendah dalam tujuh minggu terakhir. Penurunan klaim ini telah berlangsung selama empat pekan berturut-turut dan menunjukkan bahwa perusahaan masih mempertahankan tenaga kerjanya meskipun tanda-tanda pendinginan pasar tenaga kerja mulai muncul.

Stabilitas data tenaga kerja ini mengindikasikan bahwa The Fed belum memiliki urgensi untuk segera menurunkan suku bunga. Dengan tekanan inflasi dari kebijakan tarif dan pasar tenaga kerja yang masih solid, kebijakan moneter kemungkinan akan tetap berhati-hati, dan hal ini dapat menjadi hambatan bagi reli harga emas dalam waktu dekat.

Secara teknikal, harga emas masih menunjukkan sinyal cenderung bearish, meskipun ada tanda-tanda kekuatan jangka pendek. Relative Strength Index (RSI) saat ini berada di level 49, sedikit di bawah ambang batas netral 50, menunjukkan tren yang masih melemah namun belum terlalu ekstrem. Di sisi lain, Stochastic RSI sudah mencapai angka 66, mengindikasikan bahwa logam mulia mulai memasuki area beli (long) yang cukup kuat. Hal ini membuka peluang rebound lanjutan jika muncul sentimen baru yang mendorong permintaan safe haven.

Artikel Populer
Emas
Perbedaan Emas Antam dan UBS, Lebih Untung Mana?
Kamis, 11 Januari 2024
Tips Keuangan
Perusak Masa Depan Itu Bernama Lifestyle Creep, Waspada Terjangkit Penyakit Ini!
Rabu, 21 Februari 2024
Harga Emas Hari Ini 6
Berita, Kabar Emas
Mulai Bangkit Harga Emas Hari Ini Rabu 6 November 2024 Menguat
Rabu, 06 November 2024