Berita, Emas, Kabar Emas
Harga Emas Dunia Hari Ini Senin, 24 November 2025 Menguat Tipis, Pasar Tunggu Sinyal Baru dari The Fed
Dayinta
Senin, 24 November 2025
Harga Emas Hari Ini 24

Harga emas dunia kembali bergerak positif di awal pekan. Pada Senin, 24 November 2025 harga emas dunia tercatat naik tipis 0,18% ke level USD4.072,8 per troy ons, setelah akhir pekan lalu ditutup turun. Pada sesi perdagangan Jumat, 21 November 2025 emas ditutup melemah 0,28% menjadi USD4.065,39 per troy ons.

Meski sempat menembus area sensitif USD4.100 per troy ons pada sesi perdagangan intraday, dorongan tersebut tidak bertahan lama dan kembali terkoreksi, sehingga tercatat menurun dua hari berturut-turut. Sepanjang pekan lalu, harga emas juga tercatat mengalami pelemahan sebesar 0,34%, menandakan bahwa pasar masih bergerak hati-hati.

Di tengah sorotan terhadap kebijakan moneter Amerika Serikat. Ekspektasi penurunan suku bunga pada Desember kembali mencuat setelah pernyataan bernada dovish dari pejabat The Fed. Pernyataan tersebut mendorong spekulasi bahwa pelonggaran moneter mungkin dilakukan lebih cepat dari perkiraan.

Salah satu pemicu optimisme datang dari pernyataan John Williams, Presiden The Fed New York, yang menyebut pemangkasan suku bunga masih memungkinkan dilakukan tanpa mengganggu proses penurunan inflasi. Menurut analis Kitco Metals, Jim Wyckoff, komentar tersebut memberi sentimen positif bagi investor yang masih berpandangan bullish.

Namun data pasar tenaga kerja Amerika Serikat justru menunjukkan sinyal yang lebih kompleks. Laporan pekerjaan yang tertunda memperlihatkan penambahan 119.000 lapangan kerja sepanjang Oktober, yang mana jauh melebihi estimasi.

Di sisi lain data tersebut diiringi dengan kenaikan tingkat pengangguran yang menyentuh level tertinggi dalam empat tahun. Kontradiksi ini membuat proyeksi arah ekonomi Amerika Serikat menjadi lebih berlapis.

Selain itu, beberapa pejabat The Fed mempertahankan sikap yang lebih berhati-hati. Presiden The Fed Dallas, Lorie Logan, menilai suku bunga perlu dijaga di level saat ini sebelum ada bukti inflasi bergerak stabil ke arah target. Pasar juga memantau pergerakan indeks saham Amerika Serikat, sebab reli ekuitas sering kali mengalihkan minat investor dari safe haven seperti emas.

Harga Emas Hari Ini Senin, 24 November 2025 di Indonesia

Pasar emas domestik bergerak dengan arah yang berbeda dari pasar emas dunia. Pada perdagangan awal pekan ini Senin, 24 November 2025, harga emas Antam dibuka terkoreksi ringan sebesar Rp1.000, turun dari Rp2.341.000 menjadi Rp2.340.000 per gram.

Penurunan serupa terjadi pada harga buyback-nya. Harga jual kembali yang ditawarkan Antam juga turun Rp1.000 dan kini berada di level Rp2.201.000 per gram. Penyesuaian harga beli dan buyback yang bergerak beriringan cukup umum terjadi ketika dinamika permintaan dan penawaran pada pasar domestik sedang stabil.

Pada pasar digital, harga emas di aplikasi Treasury sempat menguat saat pembukaan, namun tidak bertahan lama. Pada pukul 09.00 WIB, harga emas di aplikasi Treasury tercatat di angka Rp2.272.026 per gram, atau sekitar Rp8.000 lebih rendah dibandingkan posisi penutupan akhir pekan sebelumnya.

Harga buyback Treasury pun berada di level Rp2.198.840 per gram, sejalan dengan koreksi pada harga belinya. Secara umum, pergerakan emas domestik masih mengikuti arah harga emas dunia. Namun, efeknya kadang baru terlihat setelah jeda waktu tertentu sehingga penyesuaiannya baru terjadi di awal pekan.

Baca Juga: Harga Emas Hari Ini Sabtu, 22 November 2025 Stabil, Simak Tren dan Penggerak Harga Sepekan – Treasury

Prediksi Harga Emas Mendatang

Ekspektasi pasar terhadap keputusan The Fed kembali menguat. Peluang pemangkasan suku bunga pada pertemuan Desember kini melonjak ke sekitar 74%, jauh lebih tinggi dibandingkan proyeksi sebelumnya yang hanya berada di kisaran 40%. Perubahan ekspektasi ini menjadi salah satu penopang sentimen bullish emas menjelang pergantian bulan.

Optimisme tersebut juga tercermin pada penguatan indeks-indeks utama Wall Street. Para pelaku pasar bereaksi positif terhadap komentar bank sentral yang mengindikasikan kemungkinan pelonggaran kebijakan, meski permintaan fisik di pasar Asia justru masih cenderung lemah sepekan terakhir.

Dalam jangka menengah, prospek harga emas terus mendapat dukungan dari revisi proyeksi lembaga keuangan besar dunia. Goldman Sachs, misalnya, sejak awal tahun telah merevisi target harga emas akhir 2025 menjadi USD3.100 per troy ons, dan kemudian menggarisbawahi potensi kenaikan menuju USD3.700 hingga USD4.000 pada 2026.

J.P. Morgan Research memperkirakan rata-rata harga emas bisa bertahan di sekitar USD3.675 per troy ons pada kuartal IV 2025, lalu menguat menuju USD4.000 pada pertengahan 2026, seiring peningkatan pembelian emas oleh bank sentral dan investor institusi.

Dari Eropa, UBS telah dua kali merevisi prospek harganya sepanjang tahun ini. Pada September mereka menaikkan target 2025 menjadi USD3.800, dan pada Oktober memperkirakan harga rata-rata 2025 akan berada di USD3.355 dengan revisi proyeksi 2026 menuju USD3.950 per troy ons.

Morgan Stanley juga melihat potensi reli yang lebih besar. Bank tersebut menyatakan bahwa harga emas berpeluang mencapai USD4.500 per troy ons pada pertengahan 2026, terutama jika arus masuk ke ETF berbasis emas dan pembelian emas oleh bank sentral tetap kuat meskipun terjadi koreksi singkat baru-baru ini.

Sementara itu, data CME FedWatch menunjukkan bahwa para pelaku pasar kini menilai peluang penurunan suku bunga sebesar 25 bps ke kisaran 3,5-3,75% pada Desember berada pada 69,4% naik cukup tajam dari pekan lalu yang berada di 44,4%. Kenaikan probabilitas ini menunjukkan bahwa arah kebijakan moneter The Fed masih menjadi katalis utama bagi pergerakan emas dalam waktu dekat.

Saatnya Investasi Emas, Mulai dari Rp 5.000-an Aja

Naik turunnya harga emas harian tidak perlu Sobat khawatirkan. Secara akumulatif harga emas pasti akan mengalami kenaikan setiap tahunnya. Idealnya emas memang digunakan untuk investasi jangka menengah dan jangka panjang.

Jadi gak perlu ragu untuk mulai investasi emas.Sekarang, Sobat bisa membeli emas dengan mudah dan murah, mulai dari Rp 5 ribu di Treasury!

Treasury merupakan pedagang emas fisik digital pertama yang berlisensi BAPPEBTI. Transaksi digital terjamin aman karena telah terdaftar di Komdigi dan berpartner dengan ICH untuk menjamin keamanan transaksi pengguna.

Treasury juga merupakan anggota dari ICDX yaitu lembaga kliring serta bursa berjangka yang diawasi oleh BAPPEBTI. Jadi Sobat gak perlu khawatir dengan legalitas dan keamanan berinvestasi emas di Treasury.

Tidak hanya itu. Terdapat berbagai fitur menarik Treasury seperti Jamimas (pinjaman emas), Panen Emas dengan bunga mencapai 9% p.a, GRATIS simpan dan transfer emas, serta masih banyak promo dan hadiah spesial lainnya.

Meski menabung emas secara digital, Sobat tetap bisa kok mencetak tabungan emasmu menjadi emas fisik, koin, atau perhiasan karena Treasury juga bekerja sama dengan PT. Antam dan UBS. 

Tunggu apalagi? Mulai investasi emasmu sekarang untuk finansial yang lebih baik di masa kini dan masa depan!

Artikel Populer
Manfaat Emas
Trivia
Manfaat Emas Solusi Penuaan Dini hingga Solusi Masalah Finansial
Rabu, 02 April 2025
Harga Emas Hari Ini 24
Berita, Emas, Kabar Emas
Harga Emas Dunia Hari Ini Senin, 24 November 2025 Menguat Tipis, Pasar Tunggu Sinyal Baru dari The Fed
Senin, 24 November 2025
Emas
Mengenal Karat, Ukuran Kandungan Emas
Kamis, 18 Juli 2024