Perdagangan emas dunia pekan ini bergerak dalam rentang sempit, mencerminkan pasar yang tenang di tengah minimnya katalis baru. Secara mingguan, harga emas justru mencatat penguatan dari posisi Jumat sebelumnya, didorong kenaikan solid 2,02% pada akhir pekan ke USD4.079,65 per troy ons. Kondisi ini terjadi saat pasar menilai pembukaan kembali pemerintahan Amerika Serikat.
Kenaikan tajam pada awal pekan menjadi penentu arah pergerakan selanjutnya. Dari posisi penutupan Jumat di USD3.998,72 per troy ons, harga emas melonjak ke USD4.115,66 per troy ons pada Senin dan naik lagi menjadi USD4.126,44 per troy ons pada Selasa. Penguatan ini mencerminkan meredanya ekspektasi kenaikan suku bunga The Fed, meski dolar Amerika Serikat tetap menunjukkan ketangguhan.
Dorongan beli semakin kuat pada Rabu ketika harga emas menembus USD4.196,11 per troy ons, menandai level tertinggi pekan ini. Namun, tekanan ambil untung kemudian muncul setelah rilis data ekonomi Amerika Serikat yang lebih kuat dari perkiraan. Kondisi ini mendorong harga emas terkoreksi tipis ke USD4.180,6 per troy ons pada Kamis, mengindikasikan reli pertengahan pekan belum sepenuhnya stabil.
Menutup pekan, harga emas bergerak ke USD4.079,65 per troy ons pada Jumat, mempertahankan sebagian besar kenaikan yang terbentuk pada awal hingga pertengahan pekan. Pergerakan ini memperlihatkanharga emas masih berada dalam fase konsolidasi, dipengaruhi kombinasi pembukaan pemerintahan Amerika Serikat, ekspektasi suku bunga The Fed, serta respons pasar terhadap data ekonomi terbaru.
Faktor Pendorong Naik Turunnya Harga Emas dalam Sepekan
Pergerakan harga emas pekan ini terutama dipengaruhi dinamika kebijakan Amerika Serikat, terutama setelah pemerintahan kembali dibuka dan aktivitas ekonomi mulai pulih. Transisi ini menciptakan ketidakpastian awal, membuat pasar menilai ulang prospek inflasi dan suku bunga sehingga arah harga emas bergerak dalam pola konsolidasi yang hati-hati.
Ketidakpastian tersebut kemudian diperkuat ekspektasi pemangkasan suku bunga The Fed yang terus berkembang seiring melemahnya sejumlah indikator ekonomi Amerika Serikat. Pelaku pasar menilai peluang pelonggaran semakin meningkat, membuat emas mendapatkan dukungan tambahan sebagai aset lindung nilai ketika tekanan ekonomi mulai terlihat lebih jelas.
Ekspektasi ini semakin kuat setelah data ketenagakerjaan, inflasi, dan konsumsi mengalami perlambatan, memunculkan asumsi bahwa ekonomi Amerika Serikat memasuki fase pendinginan. Kondisi tersebut meningkatkan minat terhadap emas, tetapi juga membatasi reli karena investor menunggu kejelasan data selanjutnya sebelum meningkatkan eksposur pada aset aman secara lebih agresif.
Di sisi lain, pelemahan dolar Amerika Serikat pada beberapa sesi turut memberikan ruang kenaikan bagi harga emas, terutama ketika indeks dolar sempat turun akibat sentimen makro yang masih rapuh. Namun, penguatan dolar yang muncul kembali membuat reli emas tertahan sehingga pergerakan tetap berada dalam rentang sempit.
Faktor tambahan muncul dari dinamika geopolitik dan perdagangan global yang belum stabil, termasuk ketegangan perdagangan serta permintaan fisik yang melemah pada beberapa negara konsumen utama. Kombinasi kondisi ini menjaga harga emas dalam pola konsolidasi, karena pasar terus menunggu katalis jelas sebelum menentukan arah tren berikutnya secara lebih tegas.
Saatnya Investasi Emas, Mulai dari Rp 5.000-an Aja
Naik turunnya harga emas harian tidak perlu Sobat khawatirkan. Secara akumulatif harga emas pasti akan mengalami kenaikan setiap tahunnya. Idealnya emas memang digunakan untuk investasi jangka menengah dan jangka panjang.
Jadi gak perlu ragu untuk mulai investasi emas.Sekarang, Sobat bisa membeli emas dengan mudah dan murah, mulai dari Rp 5 ribu di Treasury!
Treasury merupakan pedagang emas fisik digital pertama yang berlisensi BAPPEBTI. Transaksi digital terjamin aman karena telah terdaftar di KOMINFO dan berpartner dengan ICH untuk menjamin keamanan transaksi pengguna .
Treasury juga merupakan anggota dari ICDX yaitu lembaga kliring serta bursa berjangka yang diawasi oleh BAPPEBTI. Jadi Sobat gak perlu khawatir dengan legalitas dan keamanan berinvestasi emas di Treasury.
Tidak hanya itu. Terdapat berbagai fitur menarik Treasury seperti Jamimas (pinjaman emas), Panen Emas dengan bunga mencapai 9% p.a, GRATIS simpan dan transfer emas, serta masih banyak promo dan hadiah spesial lainnya.
Meski menabung emas secara digital, Sobat tetap bisa kok mencetak tabungan emasmu menjadi emas fisik, koin, atau perhiasan karena Treasury juga bekerja sama dengan PT. Antam dan UBS.
Tunggu apalagi? Mulai investasi emasmu sekarang untuk finansial yang lebih baik di masa kini dan masa depan.
