Berita, Emas, Kabar Emas
Momentum Bullish Berlanjut! Harga Emas Treasury Hari Ini Jumat, 17 Oktober 2025 Capai Rekor Rp2,4 Juta
Anisatul Khanifah
Jumat, 17 Oktober 2025
harga emas hari ini 17, analisa harga emas, harga emas antam hari ini, harga emas digital hari ini, harga emas treasury hari ini, prediksi harga emas

Harga emas kembali menorehkan pencapaian bersejarah setelah menembus level psikologis baru di USD4.300 per troy ons. Reli ini menandai tren kenaikan konsisten sepanjang 2025, mencerminkan meningkatnya minat investor terhadap aset safe haven di tengah tekanan ekonomi global, tingginya ketidakpastian kebijakan moneter AS, dan lonjakan 9,65% dalam sepekan terakhir.

Pada perdagangan Jumat, 17 Oktober 2025 hingga pukul 06.25 WIB, harga emas dunia di pasar spot menguat 0,78% dan kini bertengger di USD4.358,99 per troy ons. Lonjakan ini memperpanjang rekor penguatan berturut-turut, menegaskan posisi emas sebagai aset lindung nilai utama di tengah gejolak pasar global.

Sementara itu, pada Kamis, 16 Oktober 2025, harga emas dunia melonjak 2,80% dan menutup perdagangan di USD4.325,35 per troy ons. Level ini menjadi yang tertinggi sepanjang masa, menandai untuk pertama kalinya harga emas menembus batas psikologis USD4.300 per troy ons sejak awal pencatatan di pasar internasional.

Salah satu faktor utama yang mendorong reli emas adalah meningkatnya spekulasi bahwa The Fed akan memangkas suku bunga acuannya dalam waktu dekat. Ekspektasi pasar terhadap kebijakan moneter yang lebih longgar membuat investor beralih ke aset lindung nilai seperti emas untuk menjaga stabilitas portofolio mereka.

Selain itu, ketegangan geopolitik semakin memperkuat permintaan emas. Memanasnya hubungan dagang AS-China, ditambah pengumuman Donald Trump bahwa ia dan Presiden Rusia Vladimir Putin akan menggelar pertemuan puncak untuk membahas upaya mengakhiri perang di Ukraina, mendorong investor global mencari aset safe haven.

Dari sisi fundamental, reli emas juga disokong faktor jangka panjang seperti pembelian besar-besaran oleh bank sentral, tren dedolarisasi, dan meningkatnya arus masuk ke exchange-traded fund (ETF). Kombinasi faktor makroekonomi dan geopolitik inilah yang menjaga momentum penguatan harga emas hingga kini tetap solid.

Harga Emas Hari Ini Jumat, 17 Oktober 2025 di Indonesia

Kenaikan harga emas global tercermin pada melonjaknya harga emas Antam yang kembali mencatat rekor pada Jumat, 17 Oktober 2025, pukul 08.30 WIB. Harga satu gram emas Antam kini berada di Rp2.485.000, naik Rp78.000 dibandingkan posisi sebelumnya Rp2.407.000 per gram, menegaskan tren bullish yang masih kuat.

Sementara itu, harga buyback emas Antam juga meningkat ke Rp2.334.000 per gram dari sebelumnya Rp2.256.000. Dengan selisih Rp151.000 per gram antara harga jual dan buyback, lonjakan serempak ini menunjukkan euforia investor terhadap logam mulia di pasar domestik, mencerminkan permintaan yang tetap tinggi.

Selain emas Antam, harga emas digital di Treasury kembali mencetak rekor pada perdagangan Jumat, 17 Oktober 2025, pukul 06.00 WIB. Harga beli emas digital Treasury kini menembus Rp2.412.073 per gram, untuk pertama kalinya melewati level Rp2,4 juta, menandai rekor tertinggi sepanjang sejarah emas digital di Treasury.

Tak kalah menonjol, harga buyback emas digital Treasury pada pukul 09.00 juga melonjak ke Rp2.303.179 per gram. Kenaikan serentak antara harga beli dan jual ini menegaskan sentimen positif yang kuat terhadap emas digital, terdorong ekspektasi penurunan suku bunga dan ketegangan geopolitik, menjadikannya aset safe haven favorit investor.

Dalam setahun terakhir, harga emas digital di Treasury telah meroket sebesar Rp993.963 atau 71,23%. Lonjakan signifikan ini menegaskan daya tarik emas sebagai aset safe haven yang mampu memberikan perlindungan nilai sekaligus keuntungan bagi investor, terutama di tengah ketidakpastian ekonomi dan gejolak geopolitik global.

Baca juga: Pecah Rekor Lagi! Gejolak Global dan Ekspektasi The Fed Dorong Harga Emas Hari Ini, Rabu 16 Oktober 2025 – Treasury

Prediksi Harga Emas Mendatang

Harga emas dunia saat ini masih berada dalam tren bullish, setelah menembus level psikologis USD4.300 per troy ons. Momentum penguatan ini didorong oleh meningkatnya permintaan terhadap aset safe haven di tengah ketidakpastian geopolitik dan ekspektasi pasar terhadap arah kebijakan moneter Amerika Serikat.

Menurut Zain Vawda, analis MarketPulse oleh OANDA, pergerakan emas ke depan akan bergantung pada gambaran penurunan suku bunga menjelang tahun 2026 serta perkembangan hubungan AS-China. Jika kesepakatan tidak tercapai dan hubungan terus memburuk, hal itu bisa menjadi pemicu emas menembus batas USD5.000 per troy ons.

Para pedagang memperkirakan peluang penurunan suku bunga The Fed sebesar 25 basis poin menjadi 3,75-4% dalam rapat 29 Oktober mencapai 96,8%, diikuti pemangkasan lainnya pada bulan Desember. Ekspektasi ini semakin menambah minat investor terhadap emas, karena suku bunga rendah meningkatkan daya tarik logam mulia sebagai aset non-yielding dan safe haven.

Selain kebijakan moneter, pelaku pasar juga memonitor ketegangan dagang AS-China. Presiden Donald Trump menyatakan Negeri Adidaya sudah memasuki fase perang dagang dengan China, sementara Menteri Perdagangan China Wang Wentao menegaskan langkah AS memperburuk negosiasi bilateral dan merugikan kepentingan China.

Emas tetap dipandang sebagai aset safe haven. Ketika terjadi ketegangan seperti relasi AS-China saat ini, investor cenderung menempatkan dana pada emas untuk melindungi portofolio mereka dari risiko volatilitas pasar global dan ketidakpastian ekonomi yang tinggi.

Secara teknikal, emas masih berada di zona bullish pada daily time frame. Indeks Relative Strength Index (RSI) berada di level 89, menandakan tren penguatan yang kuat. Namun, RSI di atas 70 menandakan kondisi jenuh beli (overbought), sementara Stochastic RSI menyentuh 100, menguatkan indikasi pasar sangat jenuh beli.

Artinya, investor perlu mewaspadai kemungkinan koreksi jangka pendek. Pivot point harian berada di USD4.189 per troy ons, dengan support di USD4.171 dan USD4.083 per troy ons. Target resistance mengarah ke USD4.592 per troy ons, sehingga harga berpotensi mengalami konsolidasi sebelum melanjutkan tren bullish berikutnya.

Saatnya Investasi Emas, Mulai dari Rp 5.000-an Aja

Naik turunnya harga emas harian tidak perlu Sobat khawatirkan. Secara akumulatif harga emas pasti akan mengalami kenaikan setiap tahunnya. Idealnya emas memang digunakan untuk investasi jangka menengah dan jangka panjang.

Jadi gak perlu ragu untuk mulai investasi emas.Sekarang, Sobat bisa membeli emas dengan mudah dan murah, mulai dari Rp 5 ribu di Treasury!

Treasury merupakan pedagang emas fisik digital pertama yang berlisensi BAPPEBTI.  Transaksi digital terjamin aman karena telah terdaftar di KOMINFO dan berpartner dengan ICH untuk menjamin keamanan transaksi pengguna.

Treasury juga merupakan anggota dari ICDX yaitu lembaga kliring serta bursa berjangka yang diawasi oleh BAPPEBTI. Jadi Sobat gak perlu khawatir dengan legalitas dan keamanan berinvestasi emas di Treasury.

Tidak hanya itu. Terdapat berbagai fitur menarik Treasury seperti Jamimas (pinjaman emas), Panen Emas dengan bunga mencapai 9% p.a, GRATIS simpan dan transfer emas, serta masih banyak promo dan hadiah spesial lainnya.

Meski menabung emas secara digital, Sobat tetap bisa kok mencetak tabungan emasmu menjadi emas fisik, koin, atau perhiasan karena Treasury juga bekerja sama dengan PT. Antam dan UBS. 

Tunggu apalagi? Mulai investasi emasmu sekarang untuk finansial yang lebih baik di masa kini dan masa depan.

Artikel Populer
Harga Emas Hari Ini 28
Berita, Emas, Kabar Emas
Harga Emas Hari Ini Jumat, 28 November 2025 Menguat Menanti Pemangkasan Suku Bunga The Fed
Jumat, 28 November 2025
Emas
Mengenal Karat, Ukuran Kandungan Emas
Kamis, 18 Juli 2024
Analisa Harga Emas Harga Buyback Emas Antam Hari Ini Harga Emas Antam Hari Ini Harga Emas Digital Hari Ini Harga Emas hari ini Harga Emas Treasury Hari Ini prediksi harga emas mendatang Ramalan Harga Emas
Berita, Kabar Emas
Harga Emas Mendekati Tahun Baru Senin 30 Desember 2024 Naik Tipis
Senin, 30 Desember 2024