Pada Selasa, 9 September 2025 harga emas dunia tercatat turun 0,16% ke level USD3.629,58 per troy ons. Meski melemah, harga emas masih bertahan di kisaran tertingginya sepanjang sejarah. Sehari sebelumnya pada Senin, 8 September 2025 harga emas melesat 1,37% dan ditutup di USD3.635,36 per troy ons.
Kenaikan harga emas di penutupan perdagangan kemarin menandai rekor penutupan tertinggi sekaligus kenaikan dua hari beruntun. Pergerakan tersebut bahkan menembus USD3.600 per troy ons untuk pertama kalinya, memicu euforia pasar karena dianggap sebagai tonggak penting dalam reli emas tahun ini.
Lonjakan harga emas tidak lepas dari pelemahan data ketenagakerjaan Amerika Serikat yang semakin memperkuat keyakinan pasar akan pemangkasan suku bunga The Fedpada pertemuan pekan depan.
Peter Grant, Wakil Presiden sekaligus ahli strategi logam senior di Zaner Metals, menyebut momentum emas masih berpotensi berlanjut hingga ke level USD3.700-USD3.730 per troy ons dalam waktu dekat. Bahkan, setiap koreksi kecil diperkirakan justru menjadi peluang akumulasi bagi investor.
Secara fundamental, harga emas juga mendapat dukungan dari berbagai faktor lain. Sejak awal tahun, emas sudah naik sekitar 37%, melanjutkan lonjakan 27% pada tahun 2024. Faktor pendorong utamanya meliputi pelemahan dolar, aksi akumulasi masif dari bank sentral global, kebijakan moneter yang semakin dovish, serta ketidakpastian geopolitik dan ekonomi global.
Selain itu, turunnya imbal hasil obligasi pemerintah Amerika Serikat untuk tenor 10 tahun ke level terendah dalam lima bulan terakhir di 4,05%, turut memperkuat posisi emas. Melemahnya imbal hasil membuat emas, yang tidak memberikan bunga, menjadi lebih menarik. Indeks dolar Amerika Serikat juga terpantau turun ke 97,45 dari 97,77 sehari sebelumnya.
Harga Emas Hari Ini Selasa, 9 September 2025 di Indonesia
Seiring dengan reli harga emas dunia, pasar domestik juga mencatatkan lonjakan yang sangat signifikan. Pada Selasa, 9 September 2025 harga beli emas Antam naik tajam ke level Rp2.086.000 per gram, melonjak Rp26.000 dibandingkan posisi sebelumnya yaitu di Rp2.060.000 per gram.
Harga beli emas Antam di Indonesia hari ini resmi menjadi harga emas tertinggi sepanjang masa, mengalahkan rekor yang dicatatkan sehari sebelumnya. Tidak hanya harga beli, harga buyback atau harga jual kembali emas Antam juga naik dengan besaran yang sama. Hari ini, buyback ditawarkan di level Rp1.933.000 per gram.
Sementara itu, emas digital di aplikasi Treasury juga tidak kalah mencetak prestasi. Bahkan, pergerakan kenaikan sudah terlihat sejak menjelang penutupan perdagangan kemarin malam. Pada Selasa pagi pukul 09.00 WIB, harga emas di Treasury tercatat berada di posisi Rp2.005.856 per gram, menembus level psikologis 2 juta sekaligus menjadi harga All Time High (ATH).
Baca Juga: Bergerak Sideways, Harga Emas Hari Ini Senin, 8 September 2025 Tetap Jadi yang Tertinggi – Treasury
Prediksi Harga Emas Mendatang
Prospek harga emas ke depan masih akan dipengaruhi oleh sejumlah faktor penting, baik dari luar negeri maupun dari dalam negeri. Dari sisi eksternal, investor kini menantikan rilis data harga produsen (PPI) pada Rabu dan data harga konsumen (CPI) pada Kamis pekan ini.
Fawad Razaqzada, analis pasar di City Index dan FOREX.com, menilai bahwa jika data Amerika Serikat kembali menunjukkan pelemahan, maka momentum bullish emas akan semakin kuat. Sebaliknya, jika data menunjukkan ketahanan ekonomi yang lebih baik, maka emas bisa menghadapi koreksi dari level tertingginya saat ini.
Dari sisi probabilitas kebijakan, CME FedWatch mencatat peluang penurunan suku bunga sebesar 25 bps ke 4-4,25% dalam rapat September mendatang berada di angka 89,4%. Sementara peluang pemangkasan lebih besar yakni 50 bps, tercatat berada di angka 10,6%. Tidak adanya skenario yang menunjukkan suku bunga tetap bertahan membuat pasar semakin yakin akan bahwa The Fed akan pelonggaran kebijakan moneter.
Selain faktor global, dinamika dalam negeri juga menjadi sentimen tambahan. Mundurnya Menteri Keuangan, Sri Mulyani, dari kabinet Presiden Prabowo memicu gejolak di pasar saham domestik. Investor khawatir pergantian menteri keuangan akan membawa perubahan kebijakan fiskal yang signifikan.
Situasi ini membuat sebagian investor mengalihkan dananya ke instrumen yang dianggap lebih aman, yakni emas. Lonjakan permintaan terhadap emas di pasar domestik bisa mendorong naik harga emas di Indonesia.
Dari sisi teknikal, tren penguatan emas masih sangat solid. Indikator Relative Strength Index (RSI) sudah berada di level 80, menandakan kondisi bullish yang kuat namun juga masuk kategori overbought.
Tekanan overbought semakin terasa karena indikator Stochastic RSI sudah menyentuh angka 100, level tertinggi yang menunjukkan pasar berpotensi mengalami koreksi teknikal dalam jangka pendek sebelum melanjutkan tren kenaikan.
Saatnya Investasi Emas, Mulai dari Rp 5.000-an Aja
Naik turunnya harga emas harian tidak perlu Sobat khawatirkan. Secara akumulatif harga emas pasti akan mengalami kenaikan setiap tahunnya. Idealnya emas memang digunakan untuk investasi jangka menengah dan jangka panjang.
Jadi gak perlu ragu untuk mulai investasi emas.Sekarang, Sobat bisa membeli emas dengan mudah dan murah, mulai dari Rp 5 ribu di Treasury!
Treasury merupakan pedagang emas fisik digital pertama yang berlisensi BAPPEBTI. Transaksi digital terjamin aman karena telah terdaftar di Komdigi dan berpartner dengan ICH untuk menjamin keamanan transaksi pengguna.
Treasury juga merupakan anggota dari ICDX yaitu lembaga kliring serta bursa berjangka yang diawasi oleh BAPPEBTI. Jadi Sobat gak perlu khawatir dengan legalitas dan keamanan berinvestasi emas di Treasury.
Tidak hanya itu. Terdapat berbagai fitur menarik Treasury seperti Jamimas (pinjaman emas), Panen Emas dengan bunga mencapai 9% p.a, GRATIS simpan dan transfer emas, serta masih banyak promo dan hadiah spesial lainnya.
Meski menabung emas secara digital, Sobat tetap bisa kok mencetak tabungan emasmu menjadi emas fisik, koin, atau perhiasan karena Treasury juga bekerja sama dengan PT. Antam dan UBS.
Tunggu apalagi? Mulai investasi emasmu sekarang untuk finansial yang lebih baik di masa kini dan masa depan!
