Harga emas dunia bergerak positif setelah sempat menembus area psikologis USD4.100 per troy ons, sebelum terkoreksi menuju kisaran USD4.000 per troy ons. Meski terjadi pelemahan sementara, pasar kembali menguat setelah rilis risalah rapat The Fed memunculkan dinamika baru terkait prospek kebijakan moneter.
Momentum pemulihan tersebut berlanjut hingga hari ini, Kamis, 20 November 2025, ketika harga emas dunia pada pukul 06.18 WIB tercatat naik 0,22% ke level USD4.089,53 per troy ons. Kenaikan ini menunjukkan minat beli tetap terjaga, dengan pelaku pasar memanfaatkan peluang teknikal di tengah volatilitas yang meningkat.
Pandangan hati-hati itu sejalan dengan pergerakan sehari sebelumnya, ketika pada Rabu, 19 November 2025, harga emas ditutup menguat 0,32% di level USD4.080,66 per troy ons. Selama sesi intraday, harga emas bahkan sempat menyentuh USD4.132,68 per troy ons sebelum kembali melemah akibat tekanan dari rilis risalah kebijakan terbaru.
Tekanan tersebut muncul karena risalah Federal Open Market Committee menegaskan keraguan The Fed terhadap kemungkinan penurunan suku bunga pada Desember. Sikap yang lebih berhati-hati ini menahan optimisme pelaku pasar sehingga kenaikan harga emas dua hari beruntun berlangsung terbatas meskipun volatilitas memberi peluang akumulasi jangka pendek.
Dalam kondisi seperti itu, sebagian pelaku pasar memanfaatkan melemahnya harga emas sebelumnya melalui bargain hunting ketika emas turun cukup dalam. Aktivitas tersebut membantu menjaga momentum kenaikan meski sentimen umum masih tertekan oleh minimnya keyakinan bahwa The Fed akan segera menurunkan suku bunga acuan bulan depan.
Tren negatif yang muncul akibat tekanan kebijakan membuat reli emas tetap rentan terhadap koreksi baru, terutama menjelang rilis data ekonomi Amerika Serikat berikutnya. Pelaku pasar kini menunggu sinyal lebih tegas mengenai arah suku bunga, sehingga pasar menantikan data ekonomi berikutnya untuk melihat pergerakan selanjutnya.
Harga Emas Hari Ini Kamis, 20 November 2025 di Indonesia
Perkembangan harga emas global ikut memengaruhi pergerakan emas domestik pada pagi ini. Pada Kamis, 20 November 2025 pukul 08.30 WIB, harga emas Antam hari ini naik ke Rp2.364.000 per gram, menguat Rp21.000 dari perdagangan sebelumnya dan mencatat rebound setelah beberapa sesi bergerak terbatas.
Harga buyback emas Antam hari ini juga menunjukkan penguatan, berada di Rp2.225.000 per gram setelah naik Rp21.000 dari posisi kemarin. Kenaikan harga jual dan beli kembali ini menandakan respons positif pasar terhadap perbaikan sentimen global, seiring meredanya tekanan dolar dan meningkatnya minat investor terhadap lindung nilai.
Di sisi lain, pergerakan emas digital Treasury pada Kamis, 20 November 2025 pukul 09.00 WIB menunjukkan koreksi tipis sejalan dengan tekanan yang membayangi emas global. Harga emas digital Treasury tercatat di Rp2.293.833 per gram, sedikit turun dari penutupan sebelumnya yang berada di Rp2.295.182 per gram.
Meski pergerakan harian cenderung melemah, performa tahunan emas digital Treasury tetap solid. Dalam satu tahun terakhir, instrumen ini mencatat kenaikan sekitar Rp887.178 atau 63,21%, memperlihatkan ketahanan aset digital berbasis emas tersebut di tengah fluktuasi pasar yang berlangsung sepanjang tahun.
Prediksi Harga Emas Mendatang
Harga emas saat ini bergerak dalam kecenderungan bullish moderat setelah reli terbatas. Meskipun kenaikannya terpangkas oleh rilis risalah The Fed, struktur pergerakannya tetap menunjukkan minat beli yang cukup bertahan di pasar logam mulia.
Sentimen fundamental jangka pendek masih dipengaruhi ketidakpastian arah kebijakan moneter Amerika Serikat, terutama setelah risalah FOMC menunjukkan keraguan internal mengenai pemangkasan suku bunga. Perbedaan pendapat di antara anggota The Fed membuat pasar berhati-hati, sehingga pergerakan harga emas berpotensi tetap fluktuatif dalam beberapa pekan mendatang.
Dinamika komentar pejabat The Fed dan peluang penurunan suku bunga sebesar 30% pada Desember turut membentuk ekspektasi pasar. Ketidakpastian ini berpotensi menekan dolar dan imbal hasil obligasi kombinasi yang biasanya mendukung kenaikan harga emas, terutama jika data lanjutan mengonfirmasi perlambatan aktivitas ekonomi Amerika Serikat.
Ketidakpastian tersebut semakin menonjol menjelang rilis data ketenagakerjaan periode September yang sempat tertunda akibat penutupan pemerintah. Data yang dirilis hari ini, Kamis, 20 November 2025, bisa memicu volatilitas lanjutan dan menjadi acuan penting bagi pelaku pasar dalam membaca arah pergerakan emas pada sesi-sesi berikutnya.
Situasi pasar makin sensitif setelah kritik Presiden Donald Trump terhadap Chairman The Fed memicu ketegangan komunikasi kebijakan. Kondisi ini meningkatkan reaktivitas pasar terhadap setiap pernyataan pejabat bank sentral, sehingga emas berpotensi menerima dukungan tambahan apabila ketidakpastian kembali meningkat dan risiko pengetatan mereda menjelang pertemuan akhir tahun pada Desember.
Jika dilihat dari sisi teknikal, tren harian harga emas emas masih mempertahankan kecenderungan bullish moderat, didukung Relative Strength Index yang berada di kisaran 55. Posisi tersebut menunjukkan momentum pembeli tetap eksis meskipun tidak terlalu dominan, sehingga arah pergerakan jangka pendek masih dapat berubah mengikuti sentimen terbaru pada sesi perdagangan mendatang.
Artinya, bila harga emas mampu menembus zona USD4.086 per troy ons, peluang menuju USD4.122 hingga USD4.202 per troy ons semakin terbuka. Sebaliknya, penurunan di bawah USD3.964 per troy ons berisiko memicu tekanan lanjutan menuju USD3.938 per troy ons, menjadikan area tersebut support penting yang perlu diwaspadai oleh pelaku pasar.
Saatnya Investasi Emas, Mulai dari Rp 5.000-an Aja
Naik turunnya harga emas harian tidak perlu Sobat khawatirkan. Secara akumulatif harga emas pasti akan mengalami kenaikan setiap tahunnya. Idealnya emas memang digunakan untuk investasi jangka menengah dan jangka panjang.
Jadi gak perlu ragu untuk mulai investasi emas.Sekarang, Sobat bisa membeli emas dengan mudah dan murah, mulai dari Rp 5 ribu di Treasury!
Treasury merupakan pedagang emas fisik digital pertama yang berlisensi BAPPEBTI. Transaksi digital terjamin aman karena telah terdaftar di KOMINFO dan berpartner dengan ICH untuk menjamin keamanan transaksi pengguna .
Treasury juga merupakan anggota dari ICDX yaitu lembaga kliring serta bursa berjangka yang diawasi oleh BAPPEBTI. Jadi Sobat gak perlu khawatir dengan legalitas dan keamanan berinvestasi emas di Treasury.
Tidak hanya itu. Terdapat berbagai fitur menarik Treasury seperti Jamimas (pinjaman emas), Panen Emas dengan bunga mencapai 9% p.a, GRATIS simpan dan transfer emas, serta masih banyak promo dan hadiah spesial lainnya.
Meski menabung emas secara digital, Sobat tetap bisa kok mencetak tabungan emasmu menjadi emas fisik, koin, atau perhiasan karena Treasury juga bekerja sama dengan PT. Antam dan UBS.
Tunggu apalagi? Mulai investasi emasmu sekarang untuk finansial yang lebih baik di masa kini dan masa depan.
