Harga emas dunia hari ini Rabu, 27 Agustus 2025 terkoreksi tipis sebesar 0,06% ke posisi USD3.389,98 per troy ons. Penurunan ringan ini terjadi setelah emas sempat menguat pada perdagangan sebelumnya. Pada Selasa, 26 Agustus 2025 harga emas ditutup menguat cukup signifikan sebesar 0,77% ke level USD3.392,33 per troy ons.
Penguatan harga emas pada penutupan perdagangan kemarin membuatnya hanya terpaut beberapa poin saja dari level psikologis yang ditargetkan oleh pasar yaitu USD3.400 per troy ons. Kenaikan itu bahkan menjadi yang tertinggi dalam lebih dari dua pekan terakhir, seiring meningkatnya minat investor terhadap aset safe haven.
Lonjakan permintaan emas pada perdagangan jari Selasa dipicu oleh gejolak politik di Amerika Serikat. Kepercayaan pasar terhadap independensi The Fed mulai goyah setelah Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, mengumumkan pemecatan Gubernur The Fed, Lisa Cook, dengan alasan dugaan penyimpangan pinjaman hipotek.
Di sisi lain, Jerome Powell, selaku Ketua The Fed kembali menyinggung potensi penurunan suku bunga pada bulan September mendatang karena risiko di pasar tenaga kerja meningkat. Komentar yang dilontarkan Powell pekan lalu tersebut semakin menguatkan sentimen bullish terhadap emas.
Bob Haberkorn, analis dari RJO Futures, menilai jika Powell tetap konsisten terhadap pernyataan yang telah ia keluarkan sebelumnya dan melanjutkan pemangkasan suku bunga hingga akhir tahun, emas memiliki peluang besar untuk terus menguat.
Harga Emas Hari Ini Rabu, 27 Agustus 2025 di Indonesia
Pergerakan harga emas di Indonesia hari ini mengikuti tren penguatan pada penutupan perdagangan global sebelumnya. Harga beli emas Antam pada Rabu, 27 Agustus 2025 naik Rp8.000 menjadi Rp1.940.000 per gram, dari posisi sebelumnya Rp1.932.000 per gram. Harga buyback Antam juga mengalami kenaikan yang sama sehingga berada di level Rp1.786.000 per gram.
Berbeda dengan emas Antam, harga emas digital di aplikasi Treasury lebih cepat merespons fluktuasi pasar global. Pada pagi hari pukul 09.00 WIB, harga emas Treasury sempat melonjak ke level Rp1.855.437 per gram. Namun, memasuki siang hari, harga terkoreksi ke posisi Rp1.836.949 per gram, nyaris sama dengan harga penutupan sehari sebelumnya di Rp1.836.767 per gram.
Prediksi Harga Emas Mendatang
Pasar kini memandang pemecatan Gubernur The Fed, Lisa Cook, sebagai sinyal bahwa Trump berupaya mengarahkan kebijakan moneter lebih longgar. Menurut Charu Chanana, Strategist di Saxo Capital Markets, langkah ini bisa membuka ruang lebih besar bagi penurunan suku bunga, sehingga menjadi dukungan tambahan bagi emas.
Berdasarkan perangkat CME FedWatch, peluang penurunan suku bunga acuan sebesar 25 bps pada rapat September mendatang diperkirakan lebih dari 87%. Angka ini menunjukkan mayoritas pelaku pasar meyakini bank sentral Amerika Serikat akan segera memangkas suku bunga untuk memperkuat perekonomiannya.
Secara teknikal, emas saat ini berada dalam tren bullish. Relative Strength Index (RSI) emas tercatat berada di level 57, mengindikasikan momentum penguatan masih cukup kuat. Namun, indikator Stochastic RSI emas sudah menyentuh angka 100, yang menandakan kondisi overbought. Situasi ini bisa memicu aksi ambil untung jangka pendek.
Selain itu, perhatian investor kini tertuju pada data inflasi PCE yang akan dirilis Jumat pekan ini. Sebagai indikator inflasi favorit The Fed, hasil data PCE bisa menjadi penentu arah kebijakan moneter berikutnya dan akan sangat memengaruhi pergerakan emas dalam beberapa pekan ke depan.
Saatnya Investasi Emas, Mulai dari Rp 5.000-an Aja
Naik turunnya harga emas harian tidak perlu Sobat khawatirkan. Secara akumulatif harga emas pasti akan mengalami kenaikan setiap tahunnya. Idealnya emas memang digunakan untuk investasi jangka menengah dan jangka panjang.
Jadi gak perlu ragu untuk mulai investasi emas.Sekarang, Sobat bisa membeli emas dengan mudah dan murah, mulai dari Rp 5 ribu di Treasury!
Treasury merupakan pedagang emas fisik digital pertama yang berlisensi BAPPEBTI. Transaksi digital terjamin aman karena telah terdaftar di Komdigi dan berpartner dengan ICH untuk menjamin keamanan transaksi pengguna.
Treasury juga merupakan anggota dari ICDX yaitu lembaga kliring serta bursa berjangka yang diawasi oleh BAPPEBTI. Jadi Sobat gak perlu khawatir dengan legalitas dan keamanan berinvestasi emas di Treasury.
Tidak hanya itu. Terdapat berbagai fitur menarik Treasury seperti Jamimas (pinjaman emas), Panen Emas dengan bunga mencapai 9% p.a, GRATIS simpan dan transfer emas, serta masih banyak promo dan hadiah spesial lainnya.
Meski menabung emas secara digital, Sobat tetap bisa kok mencetak tabungan emasmu menjadi emas fisik, koin, atau perhiasan karena Treasury juga bekerja sama dengan PT. Antam dan UBS.
Tunggu apalagi? Mulai investasi emasmu sekarang untuk finansial yang lebih baik di masa kini dan masa depan!
